Prancis mengakhiri misi tempurnya di Afghanistan

Rabu, 21 November 2012

KABUL (Arrahmah.com) - Prancis mengakhiri misi tempurnya di Afghanistan dengan menarik sejumlah pasukan akhirnya dari timur provinsi Kapisa pada Selasa (20/11/2012) kemarin, berdasarkan informasi seorang pejabat setempat dilansir Pajhwok.

Gubernur Kapisa Mehrabuddin Safi, dalam sebuah wawancara dengan Pajhwok, mengatakan bahwa kelompok terakhir sebanyak 400 tentara Prancis meninggalkan distrik Nijrab sebelum siang hari setelah menggelar upacara "selamat tinggal."

Langkah ini selaras dengan kampanye Presiden Prancis François Hollande yang berjanji akan menarik pasukannya dari Afghanistan lebih cepat. Namun, sekitar 50 pelatih tetap akan berada di provinsi Wardak, dan 1.500 tentara akan tetap bercokol, yang sebagian besarnya ditugaskan untuk mengatur keberangkatan pasukan akhir Prancis pada musim panas 2013, menurut pejabat militer Prancis dikutip AFP.

Setelah itu, hanya akan ada beberapa ratus tentara Prancis yang akan tetap tinggal di Afghanistan untuk terlibat dalam "melatih" pasukan boneka Afghan, tambah pejabat militer itu.
(siraaj/arrahmah.com)

Read more

Korban tewas akibat pemboman di Gaza meningkat menjadi 21 orang

Rabu, 21 November 2012 


GAZA (Arrahmah.com) - Pasukan Zionis Yahudi terus membombardir Gaza pada Selasa (20/11/2012) meskipun gencatan senjata sedang diperbincangkan, menewaskan 21 warga Palestina, sebelumnya dilaporkan 7 tujuh orang, di berbagai bagian Jalur Gaza, sementara puluhan lainnya menderita luka-luka, sebagaimana dilansir IMEMC.
Di antara para korban adalah Ahmad Abed Abu Mor, dan kakaknya Khalid, ketika rudal Israel menghantam Rafah, menurut sumber medis setempat.
Serangan tersebut terjadi setelah serangan tentara Zionis membunuh Muhammad Abu Aisha, kepala Al-Quds Educational Radio, dan Hasan Yousef yang meninggal akibat luka yang dideritanya dalam pemboman di Deir Al-Balah.
Selain mereka, dua warga lainnya, yang diidentifikasi sebagai Salem Ayesh Abu Sitta dan kakaknya Muhammad tewas seketika dalam serangan udara.
Dua anak-anak juga meninggal, dan tiga lainnya menderita luka, ketika tentara Zionis membom jalan Kashko.
Jumlah korban tersebut menambah total korban sejak Rabu pekan lalu, menjadi sekitar 137 gugur dan hampir sekitar 950 orang menderita luka-luka, di antaranya dalam kondisi kritis.
Nama-nama para korban tewas sejauh ini diidentifikasi sebagai:

1.  Ahmad Al-Ja'bary (52)
2. Mohammed Al-hams (28)
3. Rinan Arafat (7)
4. Omar Al-Mashharawi (11 bulan)
5. Essam Abu-Alma'za (20)
6. Mohammed Al-Qaseer (20)
7.  Heba Al-Mashharawi (19), hamil 6 bulan.
8. Mahmoud Abu Sawawin (65)
9. Habis Hassan Mismih (29)
10. Wael Haidar Al-Ghalban (31)
11. Hehsam Mohammed Al-Ghalban (31)
12. Rani Hammad (29)
13. Khaled Abu Nasser (27)
14. Marwan Abu Al-Qumsan (52)
15. Walid Al-Abalda (2)
16. Hanin Tafesh (10 bulan)
17. Oday Jamal Nasser (16)
18. Fares Al-Basyouni (11)
19. Mohammed Sa'd Alla (4)
20. Ayman Abu Warda (22)
21. Tahrir Suliman (20)
22. Ismael Qandil (24)
23. Younis Kamal Tafesh (55)
24. Mohammed Talal Suliman (28)
25. Amjad Mohammed Abu-Jalal (32)
26. Ziad Farhan Abu-Jalal (23)
27. Ayman Mohammed Abu Jalal (44)
28. Hassan Salem Al-Heemla' (27)
29. Khaled Khalil Al-Shaer (24)
30. Ayman Rafeeq Saleem(26)
31. Ahmad Abu Musamih (32)
32. Osama Abdeljawad
33. Ashraf Darwish
34. Ali Al-Mana'ma
35. Mukhlis Edwan
36. Mohammed Al-Loulhy (24)
37. Ahmad Al-Atrush
38. Abdul-Rahman Al-Masri
39. Awad Al-Nahhal
40. Ali Hassan Iseed (25)
41. Mohammed Sabry Al'weedat (25)
42. Osama Yousif Al-Qadi (26)
43. Ahmad Ben Saeed (42)
44. Hani Bre'm (31)
45. Samaher Qdeih (28)
46. Tamer Al-Hamry (26)
47. Jumana Salamah Abu Sufian (1)
48. Tamer Salamah Abu Sufian (3)
49. Muhammad Abu Nuqira
50. Eyad Abu Khusa (18)
51. Tasneem Zuheir Al-Nahhal (13)
52. Ahmad Essam Al-Nahhal (25)
53. Nawal Abdul-'Al (52)
54. Mohammed Jamal Al-Dalou, seorang ayah (keluarga Al-Dalou)
55. Ranin Mohammed Jamal Al-Dalou (5)
56. Jamal Mohammed Jamal Al-Dalou (7)
57. Yousef Mohammed Jamal Al-Dalou (10 bulan)
58. Ibrahim Mohammed Jamal Al-Dalou (1)
59. Jamal Al-Dalou, seorang kakek (keluarga Al-Dalou)
60. Sulafa Al Dalou (46)
61. Samah Al-Dalou (25)
62. Tahani Al-Dalou (50)
63. Amina Matar Al-Mzanner (83)
64. Abdullah Mohammed Al-Mzanner (23)
65. Suheil Hamada
66. Mo'men Hamada
67. Atiyya Mubarak
68. Hussam Abu Shaweesh
69. Samy Al-Ghfeir (22)
70. Mohammed Bakr Al-Of (24)
71. Ahmad Abu Amra
72. Nabil Ahmad Abu Amra
73. Hussein Jalal Nasser (8)
74. Jalal Nasr 35)
75. Sabha Al-Hashash (60)
76. Saif Al-Deen Sadeq
77. Ahmad Hussein Al-Agha
78. Emad Abu Hamda (30)
79. Mohammed Jindiyya (31)
80. Mohammed Iyad Abu Zour (4)
81. Nisma Abu Zour (19)
82. Ahed Al-Qattaty (38)
83. Al-Abd Mohammed Al-Attar
84. Rana Ash-Shandi (18)
85. Tamer Basheer
86. Amin Basheer
87. Salah Basheer
88. Abdullah Harb Abu Khater (21)
89. Mahmoud Saeed Abu Khater (34)
90. Rashid 'Alyan Abu 'Amra (45)
91. Amin Zuhdi Bashir (40)
92. Tamer Rushdi Bashir (30)
93. Hussam Abdeljawad.
94. Ramadan Ahmad Mahmoud (20)
95. Mohammed Riyad Shamallakh (23)
96. A'ed Radi
97. Ameer Al-Malahi
98. Ramez Harb
99. Salem Sweilem
100. Muhammed Ziyad Tbeil
101. Arkan Abu Kmeil
102. Ibrahim Al-Hawajri
103. Khalil Shhada
104. Osama Shhada
106. Suhaib Fo'ad Hjazi (2)
107. Mohammed Fo'ad Hjazi (3)
108. Fo'ad khalil Hjazi
109. Mohammed Tawfeeq Al-Nassasra (20)
110. Ahmad Tawfeeq Al-Nassasra (18)
111. Ahmad Khaled Daghmash
112. Bilal Al-Barrawi (20)
113. Yahya Mohammad Awad (15)
114. Mahmoud Az-Zahhar (30an)
115. Abdul-Rahman Abu Hamza (22)
115. Mohammad Bader (22an)
116. Bilal Al-Barawi (20)
117. Akram Ma'rouf
118. Ahmad Doghmosh
119. Sobhi Doghmosh
120. Salah Doghmosh
121. Ameen Al-Dod (22)
122. Ahmad Abed Abu Mor
123. Khaled Abed Abu Mor
124. Salem Ayesh Abu Sitta
125. Mohammad Ayesh Abu Sitta
126. Ayman Rafiq Abu Rashid
127. Saber Bulbul
128. Tareq Hjeila
129. Ziad Abu Al-Qaraya
131. Mahmoud Al-Koomi
132. Hussam Salama
133. Mohammad Mousa Abu Aisha
134. Hasan Yousef Al-Ostaz
135. Mohammad Abu Sitta
136. Salem Abu Sitta
137. Abdul-Rahman Abu Hamad

(siraaj/arrahmah.com)

Read more

2 jurnalis Palestina gugur akibat serangan udara Zionis di Gaza

Rabu, 21 November 2012

GAZA (Arrahmah.com) - Dua jurnalis Palestina gugur dalam serangan udara di Gaza pada Selasa (20/11/2012) malam, setelah kantor-kantor media dibom oleh pasukan Zionis Yahudi.

Mahmoud al-Koumi dan Husam Salameh, keduanya bekerja di Al-Aqsa TV, tewas dalam serangan udara ketika berada di dalam mobil di dekat tower Al-Wihda di kota itu, Ma'an melaporkan.
Menurut sumber medis, dua lainnya menderita luka-luka akibat serangan udara itu.
Pemboman ini terjadi seiring dengan seorang pejabat Hamas mengatakan bahwa kesepakatan untuk gencatan senjata akan berlaku pada tengah malam.

21 warga Palestina, termasuk seorang anak, meninggal (semoga Allah menerima mereka) pada Selasa kemarin, dalam agresi Israel yang dimulai kembali pada pekan lalu.
Sejak Rabu pekan lalu, serangan-serangan Zionis Yahudi telah menewaskan sekitar 137 warga Palestina dan melukai sekitar 950 orang. Di pihak lain, Mujahidin Palestina terus berusaha membalas Zionis dengan menembakkan roket-roket ke wilayah kekuasaan Israel.

 (siraaj/arrahmah.com)

Read more

Foto-foto akibat serangan Zionis Yahudi di Gaza (19 November 2012)

Siraaj
Rabu, 21 November 2012 09:42:10

 

(Arrahmah.com) - Agresi militer Zionis Yahudi di Gaza belum berhenti hingga saat ini. Bom-bom terus ditembakkan ke wilayah penduduk sipil Gaza melalui pesawat tempur dan tank-tank mereka. Jumlah korban tewas dan luka-luka terus bertambah sejak eskalasi meningkat Rabu pekan lalu. Tercatat lebih dari 130 orang gugur dan lebih dari 900 lainnya menderita luka-luka.
Situasi di Gaza semakin menyedihkan sejak sepekan lalu. Banyak anak yang kehilangan orangtuanya, orangtua kehilangan anaknya, dan kehilangan rumah-rumah akibat pemboman.
Salah satu peristiwa yang mengiris hati pada Senin (19/11/2012), adalah seorang anak yang masih sangat kecil, balita, terpaku di dekat tubuh ibunya yang sudah tak bergerak lagi (meninggal), sedang ia mengira bahwa ibunya akan bangun kembali, ia tak ingin meninggalkan ibunya karena berharap ibunya akan bangun.

Selain itu, dua orang anak kecil juga hanya bisa menangis karena kehilangan orangtua mereka. Orangtua mereka gugur akibat serangan udara.
Cerita demikian bukan kali ini saja terjadi. Entah berapa anak Gaza yang mengalami nasib serupa sejak Yahudi menjajah Palestina.

Demikian juga dengan kaum Muslimin di negara lain yang sedang diperangi oleh orang-orang kafir. 

Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun

"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun" (Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah kami kembali. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk." (Qs. Al-Baqarah [2]: 155-157)

""Sesungguhnya orang-orang yang bersabar itu akan dipenuhi pahala mereka dengan tiada hitungannya." (Qs. Az Zumar [39]: 10)

Sumber foto: dari berbagai sumber

(siraaj/arrahmah.com)

Read more