Bermimpi Bertemu Dan Merangkul Sayyidina Abu Bakar Radiyallohu Anhu, Melihat Sayyidina Umar Radiallohu Anhu, Dan Mendengar Suara Rasululloh Shollallohu Alaihi Wasallam Reviewed by Kampung Tangguh Semeru dan 17 Orang Lainnya on Rating: 4

Bermimpi Bertemu Dan Merangkul Sayyidina Abu Bakar Radiyallohu Anhu, Melihat Sayyidina Umar Radiallohu Anhu, Dan Mendengar Suara Rasululloh Shollallohu Alaihi Wasallam



Assalamu'alaiykum Warahmatullohi Wabarakatuh...
eh kawan, ini aku akan ceritakan mimpi seseorang yang bercerita kepadaku. InsyaAlloh bisa kita ambil hikmahnya kawan. Teman kita itu bermimpi disiang hari setelah Sholat Dzuhur Berjama’ah. Gini ceritanya...
SI PEMIMPI             : Saini, aku bermimpi tadi siang setelah sholah dzuhur....
AKU(HUSAINI)       :  Mimpi apa kawan?
SI PEMIMPI              : aku bermimpi ada di suatu masjid, kemudian di masjid itu ada sayyidina Umar Radiallohu Anhu yang sedang sakit. Setelah itu ada suara yang berkata : “Cepat panggil sayyidina Abu Bakar Radiallohu Anhu...”, kemudian dipanggillah sayyidina Abu Bakr Radiallohu Anhu, dan sampai di suatu rumah. Rumah itu seperti rumah zaman dulu, setelah itu terdengar suara yang memanggil sayyidina Abu Bakar ke rumah itu sebanyak 3x, dengan berkata : “Sayyidina Abu Bakr, Sayyidina Umar sakit...”, terdiam sejenak menunggu sayyidina Abu Bakr, karena Sayyidina Abu Bakr tidak juga keluar dari rumah itu, maka dipanggillah sekali lagi dengan berkata : “Sayyidina Abu Bakr, Sayyidina Umar sakit...”, belum juga keluar dipanggil lagi dengan berkata : “Sayyidina Abu Bakr, Sayyidina Umar sakit...”. Setelah itu keluarlah seseorang yang sudah sedikit sepuh dengan berpakaian serba putih dengan berjenggot panjang (berpakaian gamis(jubah putih panjang) dengan bersorban), dan itulah sayyidina Abu Bakar dalam mimpi itu. Kemudian dari dalam rumah terdengar Suara Rasululloh Nabi Muhammad Shollallohu Alaihi Wasallam dengan berkata :”Sayyidina Abu Bakr sakit, tuntun dia!”. Setelah itu aku (Si Pemimpi) menuntun sayyidina Abu Bakar Radiallohu Anhu sampai ke masjid bertemu dengan sayyidina umar Radiallohu Anhu. Aku (Si Pemimpi) masih merasakan susah payahnya menuntun beliau (Sayyidina Abu Bakar) menuju masjid. Setelah sampai ke masjid, bertemulah sayyidina Abu Bakar dengan Sayyidina Umar Radiallohu Anhu dan mereka saling tersenyum bahagia. Setelah itu dilaksanakanlah sholat berjama’ah di masjid itu, dan aku (Si Pemimpi) sholat di sebelah kiri sayyidina Abu Bakar Radiallohu Anhu, aku melihat sayyidina Abu Bakar Radiallohu Anhu mengalami kesulitan saat akan rukuk, sujud, berdiri, dan berdiri dari sujud karena sakitnya, sehinga aku tidak sholat dan membantu beliau (Sayyidina Abu Bakar) untuk mengerjakan sholat berjama’ah tersebut. Setelah sholat itu selesai, maka aku (si pemimpi) minta izin ke sayyidina Abu Bakar untuk mengerjakan sholat dan sayyidina Abu Bakar duduk setelah sholatnya.. baru aku terbangun dari tidurku...
AKU (HUSAINI)      : Mimpinya bagus InsyaAlloh, tapi aku gak tau kawan arti mimpimu itu. Emang kamu sebelum tidur sudah berdoa ya?
SI PEMIMPI              : Tidak, aku tidak baca doa sebelum tidur. Karena pada saat itu aku sedang mendengarkan mp3 kajian Kitab Hikam bab Taqdir, Peparing, doa, dan Usaha. Aku dengerinnya menggunakan headset dan sambil tiduran. Saat itu aku juga sudah baca Surah Al-Mulk, As-Sajadah, dan 10 Surah pertama surah Al-Kahfi sambil tiduran, setelah itu aku lanjutin dengan dzikir sambil dengerin kajian kitab Hikam di HandPhone...
AKU (HUSAINI)      : Amalanmu yang lain apa kawan?
SI PEMIMPI              : Tidak ada amalan apa-apa kawan kecuali disaat aku mengerjakan sholat, setelah mengucapkan salam pada Tahyat Akhir aku berdoa :”Ya Alloh, jauhkanlah kami(umat islam) dari Azdab Jahannam, Azdab kubur, dari fitnah dajjal, dan jauhkanlah kami(umat islam) dari kesesatan. Dan berilah Wazilah Engkau hanya kepada baginda Rasul, Nabi Muhammad Shollallohu Alaihi Wasallam”, dan diwaktu mengucapkan salam dan menoleh ke kanan, aku dalam hatiku berdoa : “Ya Alloh, hamba memohon Rahmad dan Ampunan-MU. Pertemukanlah kami(umat islam) dengan-MU, dan pertemukanlah serta kumpulkanlah kami(umat islam) dengan Rasululloh Nabi Muhammad, para Rasul, para shohabat Radiallohu Anhu, orang-orang siddiq, ahli syahid, para ulama’, dan dengan orang-orang yang Engkau Rahmati dan Engkau Ridho’i,”.. setelah aku menoleh ke kiri dalam hatiku aku berdoa : “Ya Alloh, jauhkanlah kami(umat islam) dari murka Engkau, dan jauhkanlah kami(umat islam) dari kesesatan”.. setelah sholat pun aku berdoa seperti itu. Kemudian saat akan makan aku selalu berdoa “Allohumma Baariklana Fimaa Razaqtana Wa Qinaa Adzaa Bannaar. Ya Alloh, berilah kami(umat islam) di akhirat kelak yang terbaek, yang lebih baik dari makanan ini yaitu dengan Ridho’ dan Ampunan Engkau, dan pertemukanlah kami(umat islam) dengan Engkau, dan pertemukanlah serta kumpulkanlah kami(umat islam) dengan Rasululloh Nabi Muhammad, para Rasul, para shohabat Radiallohu Anhu, orang-orang siddiq, ahli syahid, para ulama’, dan dengan orang-orang yang Engkau Rahmati dan Engkau Ridho’i,”..
AKU (HUSAINI)      : Semoga doa dan harapanmu Alloh Azza Wa Jalla kabulkan kawan...
SI PEMIMPI              : Aaamiin Ya Alloh Azza Wa Jalla, Jazakumullah khairan kawan....

*Itulah mimpi teman kita kawan, itu benar-benar mimpinya. Aku disini tidak menunjukkan sesuatu kecuali disitu InsyaAlloh ada hikmah dari cerita teman kita itu, entah itu dari doanya, adab sbelum tidurnya, dan yang lainnya. Semoga bermanfaat ya? Dan semoga harapan dan doa kita Alloh Azza Wa Jalla kabulkan dengan Rahmad dan Karunia Alloh untuk kita mulai dari dunia ini sampai ke akhirat. Aaamiin Ya Alloh Subhanahu Wa Ta’Ala...
            Wassalamu'alaiykum Warahmatullohi Wabarakatuh...


Post a Comment